Happy Birthday to Me 22nd
akhirnya aku sudah mencapai umur 22 dimana akupun tidak pernah mengira kalau umurku akan bertahan sepanjang ini, sama seperti tahun tahun sebelumnya setiap hari sakral itu terjadi lagi lagi terjadi lompatan yang mengagumkan
di umurku yang semakin mendekati batas ini aku merasakan diriku semakin ditelan oleh kebencian, aku bagaikan dewa kematian yang beraroma vanila, sekilas aromaku terlihat membuat nyaman dan membuat orang lain ingin mendekat tapi setelah mereka dekat nyawa mereka harus menjadi bayarannya
tapi lagi lagi tuhan masih berbaik hati untuk mengikatku dengan cintanya, hanya karena sebuah benda yang sederhana benciku mulai menghilang dengan sendirinya. . . .
aku tidak akan berbicara cinta yang muluk muluk seperti yang orang katakan pada umumnya bahwa cinta itu bla bla bla
hidupku sudah sangat bersyukur dengan cinta - Nya yang sederhana, aku tau bahwa diriku sudah sangat berdosa tapi jika aku masih punya sedikit waktu kesederhanaan yang aku punya inilah yang akan menjadi pengingatku kelak
sebagai rasa terimakasihku aku akan membagikan kesederhanaan yang aku punya di sisa umurku untuk meringankan beban orang orang sepertiku yang hatinya terlalu gelap karena rasa bencinya
tinggal sedikit lagi tinggal sedikit lagi semoga nyala - Mu selalu membuat hatiku tetap terang walaupun gelap seringkali membuatnya redup
lalu untukmu yang telah menjadi kepanjangan tanganNya, aku ucapkan banyak terimakasih semoga kalian tetap ada walau segelap apapun aku nanti. Terimakasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar