Selasa, 13 Agustus 2013

can you fly so high

mereka yang berlari diatas langit akan hilang ditelan kegelapan

kalian pasti tau hukum fisika dasar kan  gaya aksi dan reaksi dari dua benda memiliki besar yang sama, dengan arah terbalik, dan segaris. Artinya jika ada benda A yang memberi gaya sebesar F pada benda B, maka benda B akan memberi gaya sebesar –F kepada benda A. F dan –F memiliki besar yang sama namun arahnya berbeda. Hukum ini juga terkenal sebagai hukum aksi-reaksi, dengan F disebut sebagai aksi dan –F adalah reaksinya. kalau diibaratkan hukum aksi reaksi sama seperti hukum karma semakin tinggi tempat yang ingin kamu capai semakin besar tekanan yang akan kamu terima itulah yang membuat manusia masih terikat dengan bumi dan jauh dari langit.kalau bicara tentang langit udara yang berada 5 cm dari permukaan tanah itu adalah langit udara yang berada di 50 ribu dari kedalaman laut itu juga merupakan langit, kalau berfikir seperti itu bukannya berarti manusia hidup di antara langit tapi karena keterikatan manusia dengan bumi jangankan menyentuhnya melihatnya pun manusia tidak mampu. Gravitasi hal sederhana seperti gravitasi saja manusia hanya dapat menjelaskan nya dengan rumus




F = G \frac{m_1 m_2}{r^2}

itu adalah bukti bahwa  manusia masih terikat dengan ketidak tahuannya dengan kebodohannya dengan ketidakberdayaannya. banyak yang mengatakan bahwa manusia adalah mahluk paling sempurna tapi menurutku manusia adalah produk gagal jika semua mahluk mempunyai tugas masing masing kenapa mereka diharuskan ada lalu apa tugas dari manusia yang merupakan bibit penghancur? dengan kesombongan dan rasa serba tahunya manusia selalu merusak keseimbangan kehidupan. jika diibaratkan kupu kupu membantu bunga untuk menyebar serbuk sarinya manusia ada untuk merusak lingkungan tempat bunga itu akan tumbuh. karena lemah manusia selalu hidup berkelompok karena hidup berkelompok manusia membuat peraturan untuk hidup berkelompok, agama adalah salah satu peraturan itu dengan mengatasnamakan sang pencipta manusia membuat peraturan yang disebut agama dengan mengatasnamakan sang pencipta manusia mengikat manusia lainnya, mereka yang masih berkutat seputar agama berarti pola pikirnya masih setingkat etika bertutur sapa masih setingkat tenggang rasa untuk hidup rukun antar sesama itulah wujud sebenarnya dari mereka yang sangat bangga dengan agaamanya. manusia yang sejak lahir sudah terikat dengan keterbatasannya masih harus diikat dengan hasil pemikiran dari keterbatasannya itu.

sama halnya dengan langit yang ada disekitar manusia tapi manusia tidak menyadarinya manusia juga hidup di dalam sangkar tapi tidak merasakan bahwa selama hidupnya manusia selalu dikurung dalam sangkar yang disebut dengan kehidupan . . . 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar